Halo sahabat patiler's, memasuki awal musim penghujan banyak sekali para petani ikan lele yang mengalami masalah pada budidaya nya, diantaranya masalah klasik ikan menggantung di pinggiran kolam. Jangan anggap sepele hal ini, segera cari tahu penyebabnya apa, lalu lakukan tindakan pengobatan atau pergantian air.
4 komponen ini harus ada dan selalu stabil di kolam :
1. Oksigen (DO)
2. pH meter air
3. Suhu air
4. Kadar organik
Jika ke empat komponen ini ada salah satu nya yang kurang maka yang jadi penentuan yaitu kondisi fisik atau imunitas ikan kalian, jika imunitas ikan kalian baik, maka tidak akan terjadi apa-apa. Yang menjadi masalah itu adalah ketika salah satu dari empat komponen ini drop salah satunya, dan kondisi fisik atau imunitas ikan lele kalian juga lemah, disitulah biasanya ikan mulai bermasalah. Ikan yang imunitas nya lemah itu biasanya ikan lele lahir dari kedua indukan yang belum matang gonad, atau salah satunya belum matang dan kita paksa kawinkan, biasanya itu akan menghasilkan larva lele yang lemah. Atau cara melakukan perkawinan indukan yang salah bisa berakibat pada hasil larvanya. Bisa juga saat benih lele masih larva kurang asumsi pakan cacing sutera, itupun akan berakibat benih lele menjadi lemah imunitas nya, banyak hal yang menyebabkan benih lele lemah imunitas nya, kalian harus perdalam ilmu atau cara pemijahan yang baik, jika kalian beli bibit dari orang lain harus hati-hati.
Diawal musim hujan tahun ini, biasanya suhu air kolam selalu drop, yang berakibat menurun nya komponen lain, maka dari itu jangan pernah sepelekan treatment air atau pemupukan, gunakan selalu probiotik untuk menjaga kualitas air kolam, gunakan penutup kolam agar suhu air kolam kalian tetap terjaga, serta mengurangi intensitas air hujan yang masuk ke kolam. Penyebab ikan lele kalian suka menggantung saat musim hujan biasanya salah satu dari empat komponen di atas drop banyak, diantaranya
1. Suhu air kolam drop
Perlu kalian ketahui bahwa suhu air kolam ikan lele kalian minimal diangka 28° derajat celcius, jika suhu kurang dari itu penentu nya adalah imunitas ikan lele kalian, jika menggantung berarti kondisi fisik atau imunitas ikan lele kalian lemah, segera pasang penutup kolam agar suhu air kolam kalian terjaga, lakukan pergantian air secara berkala, di samping itu komponen air lainnya seperti oksigen, pH dan kadar organik juga ikut kacau.
2. Oksigen berlarut drop
Imbas dari turunnya suhu air kolam biasanya kadar oksigen berlarut dalam air juga ikut turun, ini yang paling bahaya, saat 2 komponen di air ini drop, jangankan ikan yang lemah imunitas nya, ikan yang strong saja bisa oleng, mengingat 2 komponen ini amat sangat penting bagi kehidupan ikan lele kita di kolam. Perlu kalian ketahui bahwa kadar oksigen berlarut di air harus diangka 4, jika kurang Segera datangkan air baru ke kolam kita agar ada oksigen baru masuk.
3. pH meter air drop
Akibat dari turunnya suhu dan oksigen di air biasanya pH meter air juga akan ikutan kacau, perlu kalian ketahui bahwa pH air kolam lele harus diangka 7-8, jika kurang atau lebih dari 7 maka kalian harus segera ambil tindakan, segera datangkan air baru ke kolam kita agar pH air kembali normal, air yang kita gunakan adalah air dari kolam tandon yang sudah kita treatment dan memiliki pH yang stabil.
4. Kadar organik membludak
Tebar padat tinggi biasanya membuat kadar organik membludak, hindari untuk tebar padat trutama pada saat cuaca hujan seperti saat ini. Padat tebar, tambah air hujan banyak masuk ke kolam dengan kadar asam yang tinggi, biasanya akan membuat konsentrasi air kolam menjadi kacau, pH air kacau, oksigen berlarut drop, tambah lagi suhu air kolam menjadi dingin akan membuat ikan kita mabok dan stress, itu bisa berakibat kematian ikan secara masal.
Kuncinya, fahami karakteristik air ditempat kalian, lakukan treatment atau pemupukan air dengan probiotik, selalu siapkan kolam tandon air agar memudahkan penanganan ketika terjadi sesuatu pada ikan lele kalian. Rumusnya kalian harus fahami 4 komponen air kolam harus stabil.
Semoga bermanfaat, salam sukses.
Comments
Post a Comment